Quantcast
Channel: Catatan Nyempil Kalau Lagi Ada Waktu
Viewing all articles
Browse latest Browse all 297

Untuk General Affair Tercinta

$
0
0
Email di bawah ini saya kirimkan beberapa  minggu lalu ke kepala General Affair di kantor saya. Sebenernya ini uneg-uneg yang sudah lama ingin saya sampaikan, tapi saya masih tahan-tahan, sampai ada kejadian kemarin ini, yang bikin saya naik pitam. Silakan dibaca sendiri deh ya...
________________________________________________________________________________

Pak X,

Saya menulis email ini berkaitan dengan kejadian tadi pagi yang cukup memalukan untuk wanita yang semestinya higienis.

Ada orang yang meniggalkan wece begitu saja, dengan tissue sebanyak-banyaknya, tidak di flush dengan benar, cuma toilet bowlnya saja ditutup, dan akhirnya saat saya coba masuk dan buka, kemudian flush, akhirnya banjir parah, sehingga harus sampai cleaning service yang cowok-cowok turun tangan.

Kemudian juga ada kejadian-kejadian lain yang  menurut saya sangat jorok sekali seperti orang cuci kaki di washtafel. Ada juga yang mengambil tissue sebanyak2nya, dipakai untuk ngeringkan tangan, dan cuma ditaruh di counter top alias tidak dibuang ke tempat sampah.  Menurut saya, hal tersebut bisa dibilang tidak tahu etika dalam menggunakan toilet bersama.

Saya ingin menghimbau, kiranya beberapa hal di bawah ini bisa diteruskan ke email umum (via Admin), demi menjaga kehigienisan dan kebersihan fasilitas umum dengan diubah menggunakan kata-kata standard sesuai dengan seperti biasa admin mengirimkan.

1.       Pakailah tissue secukupnya. Karena tissue itu adalah uang. Jangan mentang-mentang gratis, dipakai sebanyak-banyaknya, lalu akhirnya jadi bikin toilet bowl mampet. (Feeling saya, orang yang pakai tissue sebanyak-banyaknya itu, palingan di rumahnya juga gak pernah pakai tissue, makanya gak tau kalau tissue itu pakai duit belinya).
2.       Jangan memakai tempat pembuangan pembalut sebagai tempat sampah. Jadi jangan buang tissue di situ. Tissue memang dibuang ke dalam toilet bowl, tapi pakailah secukupnya.
3.       Seandainya mengambil tissue di toilet untuk keperluan lain (mengeringkan tangan, dll), tolong setelah digunakan, dibuang tissuenya di tempat sampah depan, jangan ditinggalkan di lantai/ countertop.
4.       Setelah memakai toilet, pastikan toilet ditinggalkan dalam keadaan bersih, toilet seat dalam keadaan kering, di flush dengan sempurna, sehingga tidak ada tissue/ kotoran sisa. Ingat, pedulilah pada pemakai selanjutnya.
5.       Jika memang ada hambatan dalam flush toilet, mohon segera hubungi cleaning service, atau security untuk dihubungkan ke cleaning service. Jangan  main ditinggalkan begitu saja.
6.       Jangan memakai washtafel untuk cuci kaki, karena sudah disediakan tempat wudhu. Ingat, ada juga org yg pakai itu untuk cuci tangan, cuci  muka, sikat gigi. Masak mau jadi satu sama tempat kaki? Tolong kepeduliannya.
7.       Kalau sedang BAB, jangan flush terus-terusan. Sumber daya air itu juga mahal. Saya sering sekali  mendengan orang BAB yang flush nonstop selama lebih dari 3 menit. Coba kalau di rumahnya sendiri, apakah mau bayar mahal untuk air? Lagian, mana ada orang BAB nonstop 3 menit keluar terus? Kalau takut bau, bawa pengharum spray sendiri (seperti saya lihat di kantor lain seperti itu). Kalau takut kedengeran, namanya jg orang BAB, wajar lah bunyi.
I know this last one sounds ridiculous, but it’s true!

Tambahan di luar hal kamar kecil:
1.       Kalau menggunakan peralatan milik perusahaan yang diambil di pantry untuk keperluan pribadi (makan pribadi, bukan meeting), tolong dicuci sendiri. Office boy/ girl bukan PRT. Tolong hargai mereka.
2.       Jika menggunakan washing basin (kitchen sink) untuk mencuci peralatan, tolong sampahnya dibuang terlebih dahulu, supaya sink-nya tidak mampet.

Segitu saja pak. Terus terang, ini saya tulis, karena sudah cukup lelah dengan kejorokan-kejorokan dan ketidakpedulian manusia-manusia di sini, especially yang wanita (karena kalau wece pria saya gak bisa lihat :D).


________________________________________________________________________________

Sudah lebih dari dua minggu berlalu. Apakah email saya dijadikan surat edaran? Boro-boro... Cape deh... 

Mungkin harus nunggu sampai itu wece banjir lagi kali ye....

Viewing all articles
Browse latest Browse all 297

Trending Articles